PMR ‘WIRA’ SMK Negeri 5 Pekanbaru Terjun dalam Kegiatan JUMBARA VI Se- Kota Pekanbaru
SMK Negeri 5 Pekanbaru – Palang Merah Remaja (PMR) ‘WIRA’ SMK Negeri 5 Pekanbaru turut ambil bagian dalam kegiatan Jumbara VI yang ditaja oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Pekanbaru, Jumat s/d Sabtu (3-5/2/2017) di Taman Wisata Alam Mayang Kota Pekanbaru. Kegiatan yang diawali dengan upacara pembukaan tersebut dibuka secara resmi oleh Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Pekanbaru, Drs. H. Muhammad Noer MBS, SH, M.Si, MH. Dalam sambutannya beliau menyatakan bahwa kegiatan ini sebagai ajang pengenalan kepada seluruh remaja Indonesia dan daerah Riau pada khususnya untuk selalu memahami pentingnya peduli antar sesama kelompok masyarakat, serta sebagai media penyambung hubungan silaturrahmi.
Kegiatan yang diberi nama ‘Remaja Sehat Peduli Sesama, Kepalangmerahan, Pertolongan Pertama’ tersebut mendapatkan antusias tinggi dari sekolah-sekolah yang ingin ikut serta dalam meramaikan kegiatan lomba tersebut. Kegiatan ini dibagi kedalam dua kategori kelompok mulai dari kategori SMA sederajat atau Wira, dan kategori SMP sederajat atau Madya. Hal ini dapat dilihat dari jumlah peserta yang semakin bertambah dari tahun ke tahun. SMK Negeri 5 Pekanbaru sendiri mengutus sebanyak lima belas anggota Palang Merah Remaja (PMR) ‘WIRA’ untuk menghadiri dan ikut serta dalam berbagai cabang perlombaan. Banyak jenis perlombaan yang disajikan oleh panitia pelaksana, diantaranya presentase RSPS (Remaja Sehat Peduli Sesama), lomba mading tiga dimensi, tes tulis dan presentase kepalangmerahan dan masih banyak lagi jenis perlombaan lainnya, yang semuanya tersebut dikemas dalam sebuah lomba yanng bernama ‘Lintas Terampil plus Outbond’.
Meta Sari Putri, S.Pd., selaku Pembina PMR ‘WIRA’ SMK Negeri 5 Pekanbaru menjelaskan dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan dapat menumbuhkan semangat dan minat anggota PMR untuk saling membantu bersama dengan cara mendonorkan darahnya, serta mampu mengajak teman-teman sekolah untuk dapat meningkatkan rasa kepedulian terhadap saudara-saudara yang membutuhkan donor darah. Kegiatan yang bertemakan ‘Yang Muda Yang Berdonor’ tersebut juga menjadi ajang kemampuan PMR utusan masing-masing sekolah untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam mengikuti berbagai jenis kegiatan perlombaan. (red:Jhoe)
