Kepala SMK Negeri 5 Pekanbaru membuka secara resmi kegiatan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) SMK Negeri 5 Pekanbaru Tahun 2025 baik yang Bersama Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) ataupun secara mandiri, Senin (14/04/2025). UKK SMK Negeri 5 Pekanbaru tahun 2025 ini diikuti oleh sebanyak 578 siswa yang terbagi ke dalam 11 jurusan. Pelaksanaan UKK juga terbagi ke dalam 2 (dua) penguji, baik yang melalui LSP atau menggunakan penguji ekternal atau mandiri. UKK di laksanakan selama 2 pekan ke depan, mulai tanggal 09 s.d 25 April 2025 dilakukan di workshop masing masing jurusan. Salah satu penguji eksternal, Syahrial, S.T dari PT. Riau Andalan Jaya Perdana yang juga merupakan anggota dari Asosiasi Profesi Electrical Indonesia (APEI) turut hadir dalam acara pembukaan UKK mandiri SMK Negeri 5 Pekanbaru tahun 2025. Kepala SMK Negeri 5 Pekanbaru, dalam sambutannya menjelaskan bahwa kegiatan UKK ini sebagaui bentuk untuk menguji kompetensi siswa sebelum kita berikan ke dalam dunia usaha ataupun kerja ke depannya.
“Saya harap UKK ini menjadi kunci dalam mengukur keberhasilan peserta didik kita di SMK Negeri 5 Pekanbaru ini, dan siap untuk berjuang serta bersaing positif dalam dunia kerja dan industry ke depannya. Kami sebagai top management SMK Negeri 5 Pekanbaru sangat mengapresias kepada seluruh Bapak dan Ibu assessor yang telah berjuang dengan sangat teliti untuk mengukur tingkat kemampuan anak anak kita secara objektif”, Jelas kepala SMK Negeri 5 Pekanbaru, Drs. Dwi Bowo Sukmono, MM pada saat memberikan sambutan.
Pada akhir kegiatan seluruh peserta pembukaan UKK mandiri ataupun dengan kerjasama LSP melakukan pemasangan tanda peserta ujian secara simbolis kepada peserta UKK ataupun kepada tim penguji dari LSP maupun eksternal.
Dengan kegiatan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) SMK Negeri 5 Pekanbaru ini, diharapkan peserta didik dapat melakukan yang terbaik dan menyelesaikan tahap tahap ujian dengan teliti, sehingga memberikan hasil yang memuaskan.
Kegiatan UKK berjalan dengan sangat lancer serta didukung dengan perlengkapan yang cukup sangat memadai.
Salah satu peserta UKK Jurusan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif, Fadly Firmansyah menyatakan bahwa pelaksanaan UKK tahun 2025 ini sangat ketat dan memang harus membutuhkan persiapan yang matang dari peserta UKK.
“Alhamdulillah UKK hari ini sudah kami saya selesaikan dengan baik menurut saya. Semoga saja hasilnya nanti tidak mengecewakan. Memang tahun ini pelaksanaan UKK membutuhkan persiapan yang haru maksimal, di samping karena kita bergelut untuk mendapatkan sertifikat yang berstandar LSP juga mengharapkan ada manfaat ilmu dari pelaksanaan ujian ini”, Jelas Fadly saat menjelaskan kepada tim liputan.