SMK Negeri 5 Pekanbaru – SMK Negeri 5 Pekanbaru bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia menggelar kegiatan donor darah pada hari Kamis, 11 Januari 2018 di Aula SMK Negeri 5 Pekanbaru. Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh warga sekolah yang meliputi Kepala SMK Negeri 5 Pekanbaru, Wakil Kepala Sekolah, majelis guru dan seluruh peserta didik SMK Negeri 5 Pekanbaru. Kegiatan tersebut berlangsung dari pukul 09.00 s.d pukul 11.30. Sebagai sekolah yang menjunjung sikap sosial, SMK Negeri 5 Pekanbaru sangat antusias dalam mendonorkan darah.
Kepala tim PMI, Budiantoro menjelaskan bahwa kegiatan donor darah ini bertujuan sebagai sarana pembaharuan darah dalam tubuh. Selain itu terdapat beberapa manfaat yang dapat diperoleh bagi pendonor darah, di antaranya:
- Satu kantung/labu darah yang kita sumbangkan, rata-rata bisa menyumbang untuk 3 kehidupan (tambahan: dan hanya awet selama 28 hari/ 4 minggu).
- Orang dewasa yang sehat minimal 17 tahun, dan setidaknya mempunyai berat 110 lbs (+/- 45 kg), dapat menyumbangkan sekitar satu labu setiap 56 hari, atau setiap dua bulan.
- Empat utama sel darah merah tipe: A, B, AB dan O. RH faktor bisa positif atau negatif. AB merupakan penerima universal; O negatif adalah universal donor sel darah merah.
- Satu unit darah dapat dipisahkan menjadi beberapa komponen: sel darah merah, plasma, platelets dan cryoprecipitate.
- Sel darah merah membawa oksigen ke organ-organ tubuh dan jaringan. Sel darah merah tinggal sekitar 120 hari dalam sistem peredaran darah.
- Platelets mempromosikan darah dan memberi mereka yang leukemia dan kanker lainnya kesempatan untuk hidup.
- Plasma adalah kuning pucat campuran air, protein dan garam. Plasma, yang 90 persen air, membuat sampai 55 persen dari volume darah.
- 42 hari: lamanya sel darah merah dapat disimpan. Lima hari: lamanya platelets dapat disimpan. Satu tahun: lamanya plasma beku dapat disimpan. (ini masih menjadi perdebatan karena di Indonesia usia penyimpanan Sel darah merah itu hanya 28 hari atau sekitar 4 minggu).
- Anak-anak yang dirawat untuk kanker, bayi prematur dan anak-anak yang memerlukan operasi jantung dan darah platelets dari donor dengan berbagai jenis, khususnya jenis O.
- Pasien penderita kurang darah memerlukan transfusi darah untuk meningkatkan tingkat sel darah merah. Kanker, transplantasi dan trauma pasien, serta pasien yang menjalani operasi jantung terbuka memerlukan platelet transfusions untuk bertahan hidup.
- Tes tigabelas (11 untuk penyakit menular) yang dilakukan pada setiap unit darah yang disumbangkan.
- 17 persen dari non-donor memberikan alasan “never thought about it” sebagai alasan utama untuk tidak menjadi donor, sedangkan 15 persen mengatakan mereka sudah terlalu sibuk.
- 1 alasan donor darah mereka berikan adalah karena mereka “ingin membantu orang lain.“
- Jika semua memberi donor darah tiga kali dalam setahun, kekurangan darah akan menjadi peristiwa langka di dunia ini.
- 46,5 gallons: jumlah darah yang dapat disumbangkan jika anda mulai pada usia 17 dan donasi setiap 56 hari hingga mencapai 79 tahun.
- Empat langkah mudah untuk menyumbangkan darah: sejarah medis, tes fisik cepat, donor dan makanan ringan.
- Donor darah biasanya hanya memakan waktu sekitar 10 menit (namun bisa memperpanjang nyawa yang membutuhkan, selama bertahun2 lagi). Seluruh proses – mulai dari waktu anda masuk ke waktu yang meninggalkan – berlangsung sekitar satu jam. Setelah menyumbangkan darah, tubuh anda mengganti cairan dalam 1 jam dan sel darah merah dalam waktu empat minggu. Delapan bulan yang diperlukan untuk mengembalikan besi hilang setelah sumbangan.
- Darah membuat sampai sekitar 7 persen dari berat badan Anda. Memberikan darah tidak akan menurunkan kekuatan.
- Anda mendapat cek kesehatan gratis pada saat anda menyumbangkan darah.
Dalam aksi donor darah tersebut juga terlihat kepala SMK Negeri 5 Pelanbaru ikut ambil bagian dalam kegiatan donor darah.
“Alhamdulillah kegiatan donor darah ini terlaksana dengan sangat baik. Terimakasih saya ucapkan kepada seluruh pihak SMK Negeri 5 Pekanbaru, baik guru guru maupun peserta didik yang telah bersedia mendonorkan darahnya, semoga hal ini menjadi amal dan kebaikan bagi kita semua. Kegiatan ini juga sebagai salah satu bentuk partisipasi kami dalam memenuhi kebutuhan darah bagi masyarakat, karna satu tetes darah kita sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan. Saya berharap kegiatan seperti ini dapat berlangsung secara berkelanjutan di SMK Negeri 5 Pekanbaru”, jelas Kepala SMK Negeri 5 Pekanbaru, Dra. Hj. Dwi Gusneli, MPSA saat berbincang denga tim liputan.
Terlihat antusias masyarakat SMK Negeri 5 Pekanbaru dalam melakukan aksi donor darah tersebut.
Salah satu peserta donor darah, Boyudi menjelaskan bahwa dengan donor darah dapat menjadikan tubuh kita sehat dan meregenerasi darah yang ada dalam tubuh kita. Beliau juga menyatakan bahwa telah menjadi peserta donor darah sejak pada masa kuliah. Kamis, (11/1/2018). Red. Jhoe.